Jika Hubunganmu dengan Dia Sudah Begini, Memang Sudah Saatnya Kamu Pergi

Jaga sebuah jalinan ibaratnya kamu sedang menanam pohon. Pohon yang kecil, kamu pupuk dan siram terus menerus supaya jadi besar. Batangnya jadi kuat dan daunnya jadi rimbun untuk berlindung. Akar yang kuat pasti jadi pemasti apa pohon yang kamu tanam akan kuat atau mungkin tidak.

Ada saatnya kita telah begitu terlatih bersama seorang. Saat yang panjang dan rasa malas untuk lewat hidup sendiriaan, membuat kamu inginkan hadirnya terus menerus. Bila ia tidak ada, rasa kurang itu akan menganiaya. Tidak perduli kembali apa kehadirannya membuat kamu berbahagia atau malah terluka, kamu cuman tahu jika kamu harus menjaga apa yang telah ada, walau sesungguhnya itu malah membuat kamu terluka.

Menjaga jalinan dalam periode saat yang panjang, sampai pada akhirnya bersambung ke tingkatan yang lebih serius ialah harapan beberapa orang. Tetapi ada saatnya kita harus sesuai kenyataan melihat fakta. Adaa beberapa hal yang pantas kita perjuangkan dan ada yang lebih bagus kita ikhlaskan saja. Bila pasanganmu lakukan beberapa hal di bawah ini, dan hubunganmu dengannya telah sama seperti yang akan hipwee ulas di bawah ini, kini waktunya kamu stop. Menjaga apa yang tidak pantas cuman akan membuat kamu sakit hati.

Memang benar jika manusia ialah tempatnya salah dan lupa. Karenanya bukan suatu hal yang tidak mungkin bila pasanganmu, dan kamu, pernah lakukan kekeliruan yang mencederai keduanya. Oleh karena itu, kita harus berbesar hati untuk maafkan kekeliruan seorang. Sekali bersalah, lumrah bila kita harus maafkan. Tetapi bila terjadi kali ke-2 dan ke-3 , kini waktunya kamu mulai menanyakan.

Bila ia betul-betul menyukaimu dan pengin bersamamu, ia akan belajar pada kekeliruan. Lakukan hal sama, yang dia paham itu mencederaimu, ialah mustahil. Tetapi bila ia terus menerus lakukan kekeliruan yang serupa, apalagi yang kamu jaga?

Kamu paham.kamu mengerti yakin adalah elemen utama dalam sebuah jalinan. Tanpa keyakinan sebuah jalinan akan sarat dengan rasa sama-sama berprasangka buruk yang tidak bawa kemanapun. Pertikaian-pertengkaran makin lebih memimpin dibanding kasih sayang. Walau kata orang cemburu ialah tanda sayang, tetapi tanpa keyakinan semua mustahil berkembang.

error: Content is protected !!